Minggu, 16 Januari 2022

Penyebab Timbulnya Keloid Yang Sering Dialami

 Penyebab Timbulnya Keloid Yang Sering Dialami


Timbulnya keloid sering kali dianggap mengganggu penampilan. Keloid sendiri ialah bekas luka yang tumbuh melebar serta menonjol pada permukaan kulit. Biasanya bekas luka ini bisa tumbuh dimana saja, namun yang paling sering timbul keloid ialah dada, bahu, daun telinga serta pipi.

Keloid sendiri bisa berukuran lebih besar daripada luka awalnya. Meskipun keloid ini tidak berbahaya bagi kesehatan, keloid bisa menurunkan kepercayaan diri seseorang. Menurut American Academy of Dematology (AAD) pada umumnya keloid akan terbentuk sekitar 3-12 bulan setelah luka sembuh. Bekas luka ini dapat terasa gatal atau sakit pada saat tumbuh, namun gejala nya akan berhenti pada saat keloid berhenti berkembang.

Penyebab Timbulnya Keloid

Normalnya ketika kita mengalami cedera, jaringan parut atau fibrosa dapat terbentuk pada kulit yang terluka guna melindungi serta memperbaiki jaringan kulit yang rusak.

Tetapi pada luka yang mengalami keloid, jaringan tersebut justru terus tumbuh sampai menebal serta berukuran lebih besar dibandingkan luka itu sendiri. Berbagai bekas luka bisa menyebabkan timbulnya keloid, seperti :

- Luka Bakar,
- Gigitan Serangga,
- Luka Bekas Tindik,
- Luka Bekas Cacar Air,
- Luka Tergores atau Tercakar,
- Luka Bekas Operasi, contohnya operasi lesung pipi, operasi caesar serta operasi lainnya.

Pada sebagian orang, keloid ini dapat timbul pada luka kecil, seperti jerawat yang pecah serta bekas suntik vaksinasi.

Diketahui sekitar 10% orang pernah mengalami keloid, dengan proporsi yang seimbang antara pria dan wanita. Seseorang yang mempunyai warna kulit lebih gelap juga mempunyai kecenderungan yang lebih tinggi untuk mengalami keloid.

Tidak hanya itu ternyata keloid juga dapat diakibatkan oleh faktor genetik, jika salah satu atau kedua orangtua pernah mengalami keloid, maka kemungkinan kita untuk mengalami keloid lebih besar.

Sumber : alodokter, klikdokter, halodoc

Posted by : Nugraha Nature

Tidak ada komentar:

Posting Komentar